KRITERIA SEKOLAH UNGGULAN

           

            KRITERIA SEKOLAH UNGGULAN

Sekolah merupakan lingkungan bergaul kedua setelah keluarga. Disana anak akan berjumpa dengan teman-teman baru dari latar belakang yang berbeda-beda. Untuk menghindarkan seorang anak dari tingkah laku yang kurang baik, maka harus ditempatkan di sekolah yang baik pula. Rasululah saw bersabda: Seseorang itu akan mengikuti agama temannya, oleh sebab itu, hendaklah ada di antara kalian memperhatikan siapa orang yang ia temani (HR. Tirmidzi). Kata agama dalam hadis tersebut diartikan sebagai suatu perilaku atau akhlak. Jika seorang anak berteman dengan seorang yang akhlaknya jelek, maka prilakunya pun akan menjadi jelek. Tapi sebaliknya apabilah seorang anak berteman dengan seorang yang berakhlak baik, maka perilakunya pun ikut menjadi baik.
Berikut ini beberapa kriteria sekolah unggulan;

A) Mempunyai pendidikan agama yang baik. Terkait masalah pendidikan agama Islam. Sebab pada dasarnya tujuan sekolah adalah untuk menanamkan nilai-nilai moral dan menghilangkan kebodohan. Pendidikan agama Islam di sini mempunya peranan sangat penting yaitu sebagai salah satu sarana terbaik dalam membentuk watak dan kepribadian peserta didik, serta membangun moral bangsa, sehingga tercipta suatu masyarakat yang berakhlak mulia. Selain itu pendidikan agama islam adalah pendidikan yang mengajarkan hablun minallah wa hablum minnannas yaitu hubungan baik dengan Allah dan hubungan baik terhadap semua manusia.

B) Mempunya prestasi akademik dan non akademik Kriteria sekolah unggulan yang kedua yaitu prestasi sekolah yang bersangkutan, baik itu dari prestasi akademik maupun non akademik. Prestasi akademik ialah prestasi yang terkait dengan materi pelajaran sekolah, seperti nilai-nilai hasil ujian maupun lomba-lomba olimpiade matapelajaran sekolah. Sedangkan prestasi non akademik ialah prestasi yang berada diluar materi pelajaran sekolah, seperti lomba-lombah olahraga, pramuka dan lain-lain.

C) Mempunyai sarana dan prasarana yang memadai Dalam sekolah sarana dan prasarana merupakan salah satu komponen yang dapat menentukan keberhasilan dalam proses belajar. Dengan adanya sarana dan prasarana yang memadai, pembelajaran akan berlangsung lebih baik dan optimal. Sarana disini adalah peralatan dan perlengkapan yang secara langsung dipergunakan dan menunjang jalannya proses belajar.

D) Mempunya guru dan karyawan (wadah) Selai beberapa kriteria diatas, suatu sekolah dikatakan unggul apabila sekolah memiliki guru dan karyawan. Dalam lembaga pendidikan sangat penting dalam menentukan keberhasilan sekolah. Guru bertugas untuk mendidik, membina, mengarahkan, dan menyampaikan pelajaran kepada siswa. Sedangakan karyawan bertugas dalam bidang administrasi sekolah .

   

     CIRI dan syarat SEKOLAH UNGGULAN

1.    Prestasi akademik dan non-akademik di atas rata-rata sekolah yang ada di daerahnya;

2.    Sarana dan prasarana dan layanan yang lebih lengkap;

3.    Sistem pembelajaran lebih baik dan waktu belajar lebih panjang;

4.    Melakukan seleksi yang cukup ketat terhadap pendaftar

5.    Mendapat animo yang besar dari masyarakat, yang dibuktikan banyaknya jumlah pendaftar dibanding dengan kepasitas kelas;

6.    Biaya sekolah lebih tinggi dari sekolah disekitarnya.

Jadi dengan kata lain sekolah unggulan adalah sekolah yang mampu membawa setiap siswa mencapai kemampuannya secara terukur dan mampu ditunjukkan prestasinya tersebut.

Memasuki sekolah unggulan harus melakukan seleksi sehingga secara tidak langsung meluluskan orang-orang yang cerdas pula. Sekolah unggulan identik dengan biaya yang sangat mahal sehingga yang dapat masuk ke sekolah unggulan tersebut orang-orang yang mempunyai berduit. Sekolah unggulan dilihat dari segi positif adalah :

1.    Memiliki pendidik dan non pendidikan yang profesional;

2.    Mempunyai fasilitas sarana dan prasarana lengkap dan memadai;

3.    Memiliki program pendidikan yang bagus;

4.    Jaringan organisasi yang baik;

5.    Partisipasi orang tua murid yang aktif dalam kegiatan sekolah.

Sekolah unggulan dilihat dari segi negatifnya adalah :

1.    Identik dengan biaya pendidikanyang mahal;

2.    Hanya orang-orang tertentu yang dapat bersekolah di sekolah unggulan;

3.    Sekolah unggulan menjadi ke arah materialisasi dan komersialisasi pendidikan;

4.    Sekolah unggulan yang dikedepankan adalah prestasi siswa dan ”prestasi” sekolah.